Kamis, 02 Juni 2011

antara benchi dan cinta..

Antara Benci dan Cinta

di tengahDi temaram langit senja..
kulihat rinai-rinai hujan membentuk wajahmu..
yang ada di dalamku, engkau lukis dengan sempurna..
bagaimana aku menangis, dan bagaimana aku merasa malu..
begitu pandai ia mengartikan kegelisahan ini..

sang ilalang turun merunduk malu..
melihat langkah ini gontai tak tau yang kan di tuju..
ah.. rasanya darah ini terus berdesir..
menelusuri otak-otak yang lamban berfikir..
aku telah lumpuh olehmu..


otakku kau jerat..
leherku kau ikat..
lalu kau gantungkan aku dalam keputusan tak jelas..
aku benci telah mencintaimu tanpa batas..

surabaya, March 17 2011..
dikamar sunyi, kucoba melukis hati..
yang akan hilang tenggelam..
bersama semua kenangan tak berarti..

***
sejak dulu sampai sekarang, kata orang-orang lebih baik dicintai dari pada mencintai. mencintai seseorang itu sangat mudah, hanya dengan membiasakan diri untuk selalu berada di dekatnya, atau hanya sekedar menjadi "tempat sampah" yang selalu ada buat dia.

namun, mengharapkan cinta seseorang itu lebih banyak menyakitkan dari semua harapan yang udah tertanam. pengalaman dari seorang teman baikku, dia tak pernah sayang dengan calon suaminya, sekarang dia takut untuk kehilangan dia. cinta itu akan hadir di tengah ketulusan hati untuk yang tersayang, mengalahkan kebencian sebesar apapun. tapi cinta itu juga akan selalu menyakiti harapan yang terlalu tinggi :).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar